Selasa, 17 Juli 2012

Penutupan Operasi SAR Kapal KLM.Indra Jaya


Tanjungpinang - Operasi SAR hari ke-7 yaitu tanggal 15 Juli 2012 terhadap Kapal KLM.Indra Jaya yang tenggelam diperairan Pulau Abang pada tanggal 8 Juli 2012 lalu dengan jumlah korban 7 orang diantaranya 3 orang selamat, 3 orang dalam keadaan meninggal dunia dan 1 orang belum ditemukan, maka Operasi SAR dinyatakan ditutup.

Kepada unsur-unsur SAR yang terlibat diantaranya POS TNI-AL BATAM, UGK POS MAT TNI-AL Pulau Abang, POLAIR BATAM, RS-Otorita Batam dan Masyarakat setempat diucapkan terima kasih atas bantuannya.

Dokumentasi 


Musibah KLM.Indra Jaya 188 - Lanjutan


Tanjungpinang - Hari ke-3 dilanjutkan Operasi Sar pukul 06.00 wib RB-209 melakukan pencarian terhadap tiga korban hilang. Pada pukul 10.30 wib, ditemukan 1 korban dalam keadaan meninggal dunia pada posisi 000 26’ 00” N - 1040 16’ 73” E. Kemudian pada pukul 14.15 wib ditemukan kembali 1 korban meninggal dunia pada posisi 00035’ 4.00” N – 1040 23’ 6.00” E. Korban di evakuasi ke dermaga POS TNI-AL Telaga Punggur Lanal Batam dan selanjutnya dibawa ke RS Otorita Batam.
Hari ke-4, Tanggal 12 Juli 2012 pukul 06.00 wib RB-209 melanjutkan Operasi SAR untuk pencarian 1 korban KLM.Indra Jaya.

Dokumentasi .

Tampak korban di angkat oleh Tim Rescue Kantor SAR Tanjungpinang ke dalam sekoci.


Kamis, 12 Juli 2012

Musibah Pelayaran KLM. Indra Jaya 188


Batam - Dilaporkan oleh PASOPS LANAL BATAM Mayor Laut Saiful ke Kantor SAR Tanjungpinang bahwa pada tanggal 08 Juli 2012 pukul 09.30 wib telah terjadi musibah kapal tenggelam KLM.INDRA JAYA 188 di Selat Tungkil Perairan Pulau Abang dengan jumlah korban 7 orang, yang selamat 3 orang dan dalam pencarian 4 orang. 

Pada tanggal 09 Juli 2012 pukul 06.10 wib, RB-209 melaksanakan Operasi SAR bergerak menuju lokasi musibah. Unsur SAR yang ikut membantu yaitu PATKAMLA BATAM, UGK POS TNI-AL P.ABANG, POLAIR POLRESTA BARELANG, dan masyarakat setempat. Pada pukul 19.00 wib pencarian hari pertama dihentikan sementara dengan hasil nihil.
Hari ke-2 dilanjutkan Operasi Sar pukul 06.30 wib RB-209 melakukan pencarian dalam keadaan cuara buruk.  

Dengan hasil korban di temukan dalam keadaan meninggal pada pukul 13.30 wib oleh TIM SAR RB-209 dan di evakuasi ke Pelabuhan POS TNI-AL Telaga Punggur dan selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit Otorita Batam. Pada pukul 18.00 G, operasi SAR dihentikan sementara.

Hari ke-3 dilanjutkan Operasi Sar pukul 06.00 wib RB-209 melakukan pencarian terhadap tiga korban hilang.(/hd)

Dokumentasi 

Bpk. Abdul Hamid, S.H selaku Plt Kepala Kantor SAR Tanjungpinang dan Kol.Laut Nurhidayat selaku DAN LANAL BATAM di wawancara oleh wartawan tentang musibah KLM.Indra Jaya


 Tampak korban di evakuasi oleh Tim SAR Kantor SAR Tanjungpinang dan di saksikan dari Potensi SAR dan wartawan

Kapal Tenggelam di Perairan Pulau Karas


Tanjungpinang - Pada tanggal 07 Juli  2012 pukul 16.01 wib dilaporkan oleh Bpk.Andi Rani ke Kantor SAR Tanjungpinang bahwa pukul 13.00 wib telah terjadi musibah kapal tenggelam diperairan antar sebelah timur Pulau Karas dengan sebelah barat Pulau Tapai, diperkirakan koordinat 000 47’ 45” N – 1040 23’ 60” E, dengan jumlah korban 7 (tujuh) orang terapung menggunakan Giregen dan Box Fiber. 
Pada pukul 16.30 wib, Rescue Boat Kantor SAR Tanjungpinang (RB-209) dan RIB melaksanakan Operasi SAR bergerak menuju lokasi musibah. Unsur SAR yang ikut membantu yaitu KPLP Tanjungpinang. Pada pukul 22.00 wib pencarian hari pertama dihentikan sementara dengan hasil nihil.
Keesokan harinya pada pukul 07.00 wib RB-209 dan RIB Kantor SAR Tanjungpinang melakukan pencarian hari ke dua.
Pada pukul 11.30 wib korban di temukan pada koordinat 000 43’ 57.85” N – 1040 21’ 33.94” E dalam keadaan selamat oleh Crew RIB dan di evakuasi ke RB-209 untuk selanjutnya dievakuasi ke Tanjungpinang. Pada pukul 12.05 wib, RB-209 tiba di pelabuhan Internasional Sri Bintan Pura dan korban diserahkan kepada pihak keluarga.
Dengan telah ditemukan seluruh korban, maka dinyatakan operasi sar selesai dan ditutup. Kepada unsur SAR yang membantu Operasi SAR di ucap terima kasih atas bantuannya. (/hd)

Dokumentasi 

Korban dievakuasi menggunakan RIB Craft Kantor SAR 


Korban di evakuasi dari RIB Craft ke RB - 209


RB - 209 tiba di pelabuhan Sei Bintan Pura


Korban diterima oleh pihak Keluarga